Last Updated on November 30, 2022 by Monika Tanaya
Asana adalah software project management yang sangat populer di pasaran. Asana memiliki banyak pengguna (user) karena memang software ini memberikan banyak manfaat lewat fitur-fitur yang mereka tawarkan. Akan tetapi, mungkin tidak semua orang akan cocok dengan Asana dan lebih memilih untuk mencari alternatif Asana. Jika Anda masuk ke artikel ini untuk mencari alternatif dari Asana, Anda sudah berada di tempat yang tepat.
Berikut adalah kumpulan software alternatif Asana guna membantu Anda mengatur proyek bersama tim kerja Anda. Yuk, langsung saja kita bahas!
1. Monday.com
Monday.com adalah software project management yang dapat menawarkan Anda ruang kerja untuk mengelola bisnis Anda dalam satu platform. Software ini sangat mudah untuk digunakan dan Monday.com juga memberikan Anda berbagai pilihan template visual untuk menyesuaikan ruang kerja Anda.
Tidak hanya itu, Monday.com juga menawarkan integrasi langsung dengan software lainnya yang mungkin sudah Anda miliki sebelumnya, contohnya seperti Gmail atau Ms Office. Integrasinya juga cukup cepat dan otomatis. Bisa dikatakan software benar-benar memiliki kemampuan untuk memudahkan pekerjaan setiap tim yang ada di perusahaan.
Pekerjaan yang sifatnya seperti rutinitas dapat di-setting dalam platform secara otomatis untuk menghemat waktu dan menghindari kesalahan. Dan yang tidak kalah penting, Monday.com juga menyediakan bantuan support-nya yang tersedia setiap hari dan dapat dihubungi kapan saja jika Anda memiliki pertanyaan.
2. Jira
Setiap anggota tim Anda akan dapat menggunakan software Jira dengan bebas untuk melakukan pekerjaan mereka dengan mudah. Penggunaan software ini tidak hanya terbatas pada perencanaan kerja saja. Dengan menggunakan Jira, Anda juga dapat melacak proses tugas dan juga menambahkan tugas sekaligus menunjuk anggota tim untuk melakukannya (fitur penugasan).
Jira menawarkan kesempatan untuk memprioritaskan tugas tertentu dan juga hadir dengan fitur kolaboratif. Fitur kolaboratif ini memungkinkan anggota tim kerja saling berdiskusi mengenai tugas dalam software.
Selain itu, setiap orang akan memiliki visibilitas yang baik saat menyiapkan rencana kerja dan workflow kerja yang terstruktur dengan baik. Anda juga dapat mengintegrasikan Jira dengan software lainnya dengan cepat. Pada saat yang sama, Jira juga memungkinkan Anda meningkatkan kinerja tim pada tingkat individu dan kolektif.
3. Trello
Trello merupakan software project management yang cukup terkenal dengan format kanbannya. Biasanya, Trello direkomendasikan untuk Anda yang fokus dengan fitur kolaborasi kerjasama tim.
Sama seperti Jira, Trello juga merupakan software milik Atlassian. Software Trello menjamin pengorganisasian tugas dan koordinasi yang baik untuk tim, apapun situasinya. Dengan demikian, kolaborasi dan kerjasama akan menjadi lebih baik. Untuk lebih jelasnya, Trello menyediakan akses mudah ke komentar dan lampiran yang ditinggalkan oleh anggota tim.
Yang tidak kalah penting, Trello juga memiliki fitur Trello Butler yang memungkinkan Anda untuk mengotomatiskan tugas-tugas tertentu dan meningkatkan produktivitas Anda dan anggota tim kerja. Untuk informasi lengkap, Anda bisa cek review Trello yang telah kami siapkan di sini.
4. Workzone
Di nomor 4 ada Workzone, salah satu project management software alternatif untuk Asana yang penggunaannya cukup praktis. Lewat Workzone, Anda dapat dengan mudah memonitor setiap tugas yang sedang dikerjakan oleh tim.
Anda dapat mengakses fitur monitoringnya dan menemukan tugas-tugas mana saja yang diselesaikan tepat waktu atau juga menemukan beberapa tugas yang melewati deadline pengerjaannya.
Dengan demikian tentu saja Anda akan lebih mudah memandu tim pada pekerjaan yang akan diprioritaskan. Penting untuk diketahui bahwa semua informasi dapat dibagikan lewat cloud sehingga setiap anggota tim dapat memeriksanya kapan saja, dimana saja (dengan internet tentunya).
5. Proofhub
Proofhub adalah project management software alternatif untuk Asana yang memiliki beberapa elemen memudahkan kerja sama tim. Proofhub juga merupakan salah satu software yang mudah digunakan.
Perangkat lunak ini memungkinkan Anda bekerja dengan cepat tanpa terdistraksi oleh rapat-rapat yang tidak diperlukan karena platformnya juga menyertakan fitur kolaborasi. Fitur kolaborasi sangat bermanfaat bagi Anda dan anggota tim untuk berkomunikasi dan menjelaskan progress tiap tugas tanpa harus meeting setiap saat.
Dimungkinkan juga untuk mengintegrasikan Proofhub dengan beberapa aplikasi yang sudah Anda miliki sebelumnya. Contohnya seperti Dropbox, Onedrive dan banyak lagi. Selain itu, fitur penjadwalan juga diatur untuk menghindari waktu yang terbuang percuma yang kerap mengakibatkan keterlambatan pengumpulan tugas.
6. ActiveCollab
Lanjut ke posisi ke 6 dengan ActiveCollab. ActiveCollab adalah software project management alternatif Asana yang dapat membantu Anda membuat penugasan kepada tim kerja, menyediakan tenggat waktu (deadline), berkolaborasi dan masih banyak lagi.
Sesuai dengan namanya, ActiveCollab adalah project management software yang berfokus dan menuntut setiap anggota tim kerja untuk berkolaborasi secara aktif dalam mengerjakan tugas.
Antarmuka (interface) ActiveCollab juga sangat baik dan sangat intuitif bagi setiap orang yang baru saja menggunakan software project management. Tidak hanya interfacenya yang memang bagus, software ini juga mudah untuk dinavigasikan sehingga setiap penggunanya mendapatkan pengalaman yang baik.
7. Airtable
Airtable adalah software project management alternatif Asana yang juga masih merupakan pemain baru dalam kategori ini. Yang spesial dari Airtable adalah Anda dapat memanfaatkan fitur-fitur di dalam platform sebagai solusi untuk kerjasama tim Anda.
Airtable menyediakan format view grid, kalender, form, galeri dan juga format kanban yang banyak digemari banyak orang. Untuk fungsi reporting atau pelaporannya, Airtable hanya menyediakan fitur pelaporan sederhana berupa grafis dan chart saja.
Yang paling saya sukai dari Airtable adalah tampilannya. Antarmuka Airtable tidak hanya menawarkan estetika yang sangat baik, namun juga sangat fungsional. Software ini sangat cocok untuk Anda yang bekerja di bidang desain, marketing atau social media planner.
8. Scoro
Scoro adalah salah satu perangkat lunak all-in-one yang memungkinkan Anda mengelola segala aktivitas perusahaan secara efisien. Fitur yang ditawarkan Scoro bisa membantu Anda dalam evolusi proyek karena software ini memberi Anda akses ke semua elemen yang Anda butuhkan untuk bekerja.
Scoro juga dapat membantu Anda meningkatkan produktivitas dengan melakukan penghematan waktu, karena Anda tidak perlu lagi membuka banyak tools untuk menyelesaikan sebuah proyek. Semuanya ada di Scoro!
Anda juga dapat membagikan file, dokumen dan keterangan status tiap tugas dengan anggota tim dalam platformnya. Selain itu, fungsi pelaporannya cukup otomatis. Dan yang paling penting, sama seperti Asana, Scoro dapat diakses dimana saja, kapan saja dengan koneksi internet.
9. TeamGantt
TeamGantt adalah perangkat lunak manajemen bisnis yang menawarkan bagan Gantt untuk memenuhi harapan pengguna. Penggunaan software ini sangat mudah untuk merencanakan dan mengelola setiap langkah proyek dan penugasan.
Salah satu kelebihan penggunaan software ini adalah Anda bisa mengundang user lain untuk membantu Anda. Bahkan klien Anda bisa memiliki akses untuk memonitor kerjasama tim dan kolaborasi mereka.
TeamGantt menyediakan editor drag-and-drop yang memudahkan Anda untuk membuat tugas dan mengerjakan tugas. Tampilannya sangat intuitif, sehingga Anda dan tim tidak akan bingung dengan cara penggunaan software TeamGantt.
10. Podio
Alternatif Asana terakhir dalam daftar ini adalah Podio. Podio adalah software yang dapat membantu Anda dan tim untuk berkolaborasi dan bekerjasama menyelesaikan tugas dalam proyek. Setiap anggota proyek akan mengemban tugas.
Sebagai manajer proyek, Anda dapat memonitor kinerja tim Anda dan memonitor jalannya penugasan. Anda dapat pula memprioritaskan tugas, menyediakan deadline pada tugas dan berkomunikasi secara langsung kepada tim Anda lewat platform.
Dengan semua fitur praktis , Anda dapat merencanakan pekerjaan sesuai dengan pentingnya proyek dan ketersediaan setiap elemen kelompok.
Demikian 10 software alternatif untuk Asana dalam kategori project management software. Bagaimana dengan anda Apakah Anda tahu alternatif lain untuk Asana? Jangan ragu untuk membagikannya dengan kami di kolom komentar.
TERIMA KASIH ATAS DUKUNGAN ANDA! 🙏 Saya sangat senang bisa menyempatkan waktu di tengah kesibukan yang padat untuk membuat tutorial dan konten tentang digital marketing dan SEO—waktu yang sejujurnya sangat sulit saya temukan.
Membuat konten seperti ini seringkali tidak memungkinkan saya untuk menautkan ke afiliasi atau memonetisasinya jadi akan sangat berarti bagi saya dan Tim jika Anda bisa meninggalkan komentar di postingan saya sebagai respon terhadap artikel ini.
Alternatif lainnya, Anda dapat memberikan review bintang lima ⭐⭐⭐⭐⭐ untuk halaman Google Bisnisku Marketing Online Indonesia.
Sekali lagi, terima kasih banyak atas dukungannya, dan saya berharap semua bisnis yang Anda jalankan saat ini berjalan dengan baik dan dalam penyertaan yang Maha Kuasa. Salam sukses untuk Anda semua!
TERIMA KASIH ATAS DUKUNGAN ANDA! 🙏 Saya sangat senang bisa menyempatkan waktu di tengah kesibukan yang padat untuk membuat tutorial dan konten tentang digital marketing dan SEO—waktu yang sejujurnya sangat sulit saya temukan.
Membuat konten seperti ini seringkali tidak memungkinkan saya untuk menautkan ke afiliasi atau memonetisasinya jadi akan sangat berarti bagi saya dan Tim jika Anda bisa meninggalkan komentar di postingan saya sebagai respon terhadap artikel ini.
Alternatif lainnya, Anda dapat memberikan review bintang lima ⭐⭐⭐⭐⭐ untuk halaman Google Bisnisku Marketing Online Indonesia.
Sekali lagi, terima kasih banyak atas dukungannya, dan saya berharap semua bisnis yang Anda jalankan saat ini berjalan dengan baik dan dalam penyertaan yang Maha Kuasa. Salam sukses untuk Anda semua!
About The Author
