Definisi Internal Linking dan Manfaatnya dalam Praktik SEO

Definisi Internal Linking dan Manfaatnya dalam Praktik SEO

Last Updated on Januari 18, 2023 by Monika Tanaya

Anda pasti mengetahui bahwa ada banyak faktor yang bisa menunjang performa website Anda. Optimasi website dengan Search Engine Optimization (SEO) kian sering terdengar dan dilakukan digital marketer agar website tersebut masuk dalam peringkat atas halaman pertama Google SERP (Search Engine Result Page). Salah satu faktor penting SEO yang akan kita pelajari di artikel ini adalah internal linking. Mari langsung saja kita bahas konsep internal linking yang perlu Anda ketahui!

Apa itu Internal Linking?

Internal linking adalah teknik SEO yang menghubungkan dua halaman website dari situs yang sama dengan menggunakan link (tautan).  Sederhananya, dalam 1 domain website, Anda memiliki banyak halaman dan post. Nah, jika Anda membuat postingan blog dan meng-hyperlink teks atau membuat button untuk menuju halaman jasa Anda yang ada di satu domain yang sama, inilah yang disebut internal linking.

Manfaat Internal Linking pada Website

Seperti yang sudah disebutkan di atas, internal linking adalah salah satu teknik SEO yang sering digunakan untuk mengoptimasi performa website. Namun, manfaat dari internal linking lebih dari sekadar itu. Berikut ini adalah beberapa di antaranya.

1. Mengarahkan dan Memudahkan Pengunjung Website ke Halaman Penting

Internal linking yang ditemukan dalam suatu konten dapat membantu pengunjung untuk menjelajahi website Anda secara mendalam. Pengunjung akan merasa terbantu dengan informasi yang saling berhubungan ini dan membuat mereka merasa nyaman serta ingin berlama-lama untuk menelusuri website Anda.

2. Membagikan Otoritas ke Halaman Satu dan Lainnya

Pastinya ada beberapa halaman website yang memiliki performa lebih baik dari halaman lainnya. Salah satu performa itu adalah dengan adanya backlink yang kredibel dan berkualitas sangat baik. Dengan internal linking, Anda bisa “membagi” otoritas backlink tersebut dengan halaman website Anda yang lainnya.

3. Menurunkan Kadar Bounce Rate

Mesin pencari seperti Google akan menilai website Anda berkualitas baik karena rendahnya bounce rate. Ini juga berarti pengunjung Anda tidak merasa bosan dengan website Anda.

4. Membuat Konten Website Mudah Ditemukan Mesin Pencari

Rendahnya bounce rate halaman website otomatis membuat Google semakin mudah untuk menemukan website Anda. Apabila konten mudah ditemukan, maka semakin besar pula kemungkinan website Anda untuk muncul di halaman pertama hasil pencarian.

Tips Optimasi Internal Linking

Anda perlu mengoptimasi internal linking website Anda dengan tips-tips berikut ini.

1. Buatlah Konten dalam Jumlah Banyak dan Saling Berkaitan

Internal linking membutuhkan lebih dari satu konten agar bisa berfungsi dengan baik. Oleh karena itu, Anda perlu membuat banyak konten yang saling berkaitan agar ada kata kunci atau pembahasan yang bisa dihubungkan antara satu halaman dengan halaman lainnya.

2. Buatlah Anchor Text yang Mengandung Keyword 

Agar terlihat natural dan nyaman saat dibaca, kata-kata atau keyword yang dibuat anchor text haruslah disusun secara baik dalam kalimat yang mendukung.

3. Tautkan Link yang Sesuai dengan Topik Pembahasan Anda

Tidak semua halaman bisa dihubungkan secara sembarangan. Tautkan halaman yang memiliki pembahasan lebih rinci terhadap satu kata yang merupakan keyword, agar pembaca bisa mendapatkan pengetahuan lebih lanjut mengenai topik yang Anda tulis.

4. Tautkan Link dari Postingan Populer

Memberikan tautan link dari postingan populer bisa membantu halaman website yang sedang Anda tulis untuk mendapatkan backlink dari link halaman tujuan Anda.

5. Tautkan Link ke Halaman Penting Website Anda

Halaman penting bisa berupa halaman kontak agar pembaca bisa menghubungi jasa Anda.

6. Gunakan Link dofollow

Gunakan link dofollow yang merupakan jenis link favorit Google.

7. Jangan Tautkan Internal Link Secara Berlebihan

Tautkan 3 internal link dalam satu halaman, karena mesin pencari akan menganggapnya spam apabila jumlahnya lebih dari itu.

Demikian pengertian, manfaat dan tips internal linking yang dapat Anda tiru. Semoga artikel ini bermanfaat dan salam sukses untuk Anda!

TERIMA KASIH ATAS DUKUNGAN ANDA! 🙏 Saya sangat senang bisa menyempatkan waktu di tengah kesibukan yang padat untuk membuat tutorial dan konten tentang digital marketing dan SEO—waktu yang sejujurnya sangat sulit saya temukan.

Membuat konten seperti ini seringkali tidak memungkinkan saya untuk menautkan ke afiliasi atau memonetisasinya jadi akan sangat berarti bagi saya dan Tim jika Anda bisa meninggalkan komentar di postingan saya sebagai respon terhadap artikel ini.

Alternatif lainnya, Anda dapat memberikan review bintang lima ⭐⭐⭐⭐⭐ untuk halaman Google Bisnisku Marketing Online Indonesia.

Sekali lagi, terima kasih banyak atas dukungannya, dan saya berharap semua bisnis yang Anda jalankan saat ini berjalan dengan baik dan dalam penyertaan yang Maha Kuasa. Salam sukses untuk Anda semua!

About The Author

2 tanggapan pada “Definisi Internal Linking dan Manfaatnya dalam Praktik SEO”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *