Last Updated on September 18, 2023 by Monika Tanaya
Pemilik bisnis atau blog yang belum familiar dengan konsep SEO mungkin akan sedikit kebingungan ketika mulai menjalankan strategi dan praktiknya. Meskipun sekilas tampak rumit, ternyata banyak pilihan tools yang dapat membantu Anda. Mulailah dengan memilih plugin SEO WordPress yang tepat untuk memudahkan proses meningkatkan jumlah dan kualitas traffic website.
Mengenal plugin SEO WordPress beserta fungsinya
WordPress beserta rangkaian plugin di dalamnya akan sangat membantu Anda dalam mengembangkan website pertama Anda, meskipun Anda tidak memiliki pengetahuan atau pengalaman coding. Nah, sebelum mengupas lebih dalam mengenai plugin yang tersedia, pastikan Anda sudah mengetahui cara untuk mencari, memasang, dan menambahkan plugin ke laman WordPress Anda.
Caranya sangat mudah, ada dua cara yang dapat Anda lakukan untuk memasang plugin SEO WordPress pertama Anda. Cara yang pertama adalah mengakses dashboard WordPress, pilih menu “Plugins”, kemudian pilih “Add New”. Masukkan fungsi plugin yang Anda cari pada kolom pencarian (search), kemudian Anda akan melihat daftar semua plugin yang sesuai dengan fungsi yang Anda inginkan.
Selain itu, Anda juga dapat mengunduh plugin dari website resmi pengembangnya. Hasil unduhan plugin ini akan muncul berupa file zip yang dapat Anda unggah ke website dan aktivasi.
Pertimbangan sebelum memilih plugin SEO WordPress
Sejatinya, plugin berperan untuk membantu Anda mengembangkan website yang fungsional meskipun tidak memahami coding. Meski demikian, kita cukup menggunakan plugin secukupnya. Kemudahan mengakses dan menambahkan plugin sering kali malah membuat pemilik website memasang plugin yang sebenarnya tidak penting dan malah menurunkan performa website. Cara untuk menghindari hal ini adalah dengan memilih plugin buatan developer ternama dan menimbang-nimbang fitur plugin tersebut. Jangan sampai website Anda malah kewalahan karena harus menjalankan beberapa plugin dengan fungsi yang serupa.
Karena kualitas dan fungsi plugin SEO WordPress juga sangat bervariasi, penting juga bagi Anda untuk memonitor performa plugin yang Anda pasang di website Anda. Misalnya, ketika kecepatan website malah menurun ketika Anda memasang plugin SEO baru. Anda dapat mencoba untuk mencopot plugin tersebut sementara untuk mengetahui apakah plugin tersebut yang menyebabkan performa website yang menurun.
15 Alternatif Plugin SEO WordPress yang Layak Anda Coba
Bingung harus memulai dari mana? Kami telah membantu merangkum daftar plugin SEO WordPress yang layak Anda coba untuk meningkatkan performa website. Yuk, simak informasi lebih lengkapnya berikut ini:
1. Yoast SEO
Sebagian besar pengguna setia tentu tidak asing lagi dengan plugin yang paling banyak diunduh di WordPress, yaitu Yoast SEO. Apabila Anda memiliki atau akan merancang website yang besar dan ingin mencoba plugin gratis, Yoast SEO adalah pilihan yang tepat. Anda dapat menikmati fitur-fitur seperti schema markup dan breadcrumbs yang tidak dapat ditemukan pada plugin gratis lainnya. Bagaimana dengan versi berbayarnya? Yoast SEO premium menawarkan fitur-fitur mulai dari internal linkin suggestions yang dapat membantu Anda memaksimalkan internal linking pada konten, integrasi dengan Elementor, hingga penerbitan konten otomatis yang dapat Anda nikmati dengan harga mulai dari $89 per tahun.
Alasan menggunakan: plugin gratis yang paling banyak dipakai di WordPress untuk rekomendasi SEO-friendly content.
2. AIOSEO
AIOSEO alias All in One SEO merupakan salah satu plugin SEO ternama yang cukup mudah digunakan, bahkan oleh pengguna pemula. Begitu Anda selesai memasang AIOSEO pada website, plugin ini akan langsung bekerja untuk menganalisis performa website Anda sekaligus memberikan rekomendasi-rekomendasi perbaikan atau peningkatan. AIOSEO akan menyusun hasil analisis ini berdasarkan skala prioritas perbaikan, mulai dari yang perlu Anda lakukan segera hingga optimasi lainnya yang dapat Anda lakukan untuk mencapai potensi terbaik website. Anda dapat menikmati fitur-fitur dari XML sitemaps hingga bad bot blocker pada versi gratis AIOSEO, dan fitur-fitur premium seperti integrasi dengan media sosial hingga redirection manager apabila memilih menggunakan versi berbayar. Anda dapat berlangganan AIOSEO premium dengan harga mulai dari $49.50 per tahun.
Alasan menggunakan: membantu pengguna pemula memaksimalkan performa website
3. WP Rocket
Seperti yang sudah sering kita bahas pada artikel-artikel sebelumnya, kecepatan website sangat mempengaruhi bounce rate, sekaligus peringkat website pada SERP. WP Rocket membantu website Anda untuk mengirim data lebih cepat kepada pengunjung dengan cara mengoptimasi ukuran-ukuran file, media, dan database agar kecepatan website Anda maksimal. Dengan demikian, Anda tidak perlu khawatir lagi ketika harus membangun website yang interaktif dengan banyak video. WP Rocket akan membantu Anda memaksimalkan load times dengan harga berlangganan mulai dari $49 per tahun.
Alasan menggunakan: menangkan persaingan dengan website berkecepatan tinggi
4. SEOPress
SEOPress menawarkan fitur-fitur premium dengan harga mulai dari $39 untuk jumlah website tidak terbatas, berbeda dengan Yoast dan AIOSEO yang hanya dapat Anda gunakan untuk satu website saja. Anda juga dapat mencoba versi gratisnya sebelum mulai berlangganan dan menikmati fitur-fitur seperti XML dan HTML sitemap, tinjauan tampilan website versi mobile dan desktop, hingga fitur analisis konten yang akan memberikan Anda daftar keyword tidak terbatas. Sedangkan pada versi berbayar, Anda dapat menikmati fitur video SEO, schema markup, breadcrumbs, hingga pemeriksaan broken link pada website.
Alasan menggunakan: salah satu pilihan plugin dengan harga terjangkau
5. SWA by SEMRush
Merupakan salah satu market leader dalam SEO Anda mungkin sudah tidak asing lagi dengan SEMRush, platform yang menawarkan fitur analisis keyword hingga competitor research. Nah, SEMRush tentu tidak ingin ketinggalan dan membuat plugin SEO WordPress yang bernama SEO Writing Assistant alias SWA. Plugin yang satu ini akan membantu Anda dalam membuat konten-konten yang SEO-friendly. Anda cukup memasukkan keyword yang Anda inginkan, mulai menulis, dan SWA akan memberikan panduan-panduan berupa nilai keterbacaan konten, kualitas penggunaan keyword, hingga analisis originalitas konten untuk menghindari plagiarisme.
Alasan menggunakan: rancang konten-konten SEO-friendly dalam waktu singkat
6. Schema Pro
Apa Anda pernah melihat hasil-hasil pencarian pada bagian atas SERP yang ditampilkan dengan foto-foto atau thumbnail? Tentu saja hasil-hasil pencarian tersebut berpotensi untuk mendapatkan lebih banyak klik dari pengguna. Untuk mendapatkan tampilan hasil pencarian serupa, Anda perlu menggunakan schema yang berfungsi memberitahu mesin pencari cara membaca dan menampilkan konten dan laman website Anda. Plugin seperti Schema Pro dapat sangat membantu meningkatkan performa konten Anda, mulai dari konten artikel hingga video tanpa coding. Anda dapat menggunakan versi gratisnya sebelum berlangganan dengan harga mulai dari $63 per tahun.
Alasan menggunakan: Mendapatkan lebih banyak klik pada website
7. Ahrefs SEO
Sama halnya dengan SEMRush, pamor Ahrefs di dunia SEO juga tidak perlu diragukan lagi. Platform SEO kenamaan ini juga meluncurkan plugin WordPress, yaitu Ahrefs SEO. Plugin ini dapat membantu mengaudit konten-konten pada website Anda dan memberikan insight–insight dan rekomendasi perbaikan yang mendalam, mulai dari posisi website pada SERP, total traffic, hingga rekomendasi perbaikan untuk konten-konten dengan performa yang kurang baik. Anda dapat menikmati fitur-fitur premiumnya dengan mulai berlangganan seharga $99 per tahun.
Alasan menggunakan: Plugin SEO yang cocok untuk pengguna WordPress tingkat lanjutan
8. The SEO Framework
SEO Framework menjadi salah satu plugin yang cukup terkenal karena berhasil menyajikan fitur-fitur unggulan dengan ukuran file yang relatif kecil. Beberapa fitur utama dari SEO Framework yang dapat Anda nikmati adalah kemudahan untuk mengubah metadata, rekomendasi judul sesuai dengan panduan dan syarat dari Google, serta breadcrumbs. Anda dapat menikmati fitur-fitur premium dari plugin SEO WordPress ini dengan berlangganan seharga mulai dari $84 per tahun.
Alasan menggunakan: membantu Anda menyiapkan dan mengisi meta tags
9. Rank Math
Rank Math tidak sekedar membantu Anda melakukan optimasi website untuk mesin pencari, tapi juga sekaligus untuk media sosial. Plugin yang satu ini dapat memudahkan Anda dalam menambahkan meta title hingga mengakses open graph metadata. Selain itu, Anda juga dapat membuat XML sitemap dan menghubungkan website dengan Google Search Console. Menariknya, Anda dapat menggunakan fitur-fitur Rank Math secara cuma-cuma, alias gratis.
Alasan menggunakan: salah satu plugin SEO WordPress yang paling user-friendly dan cocok dengan template Divi.
10. Squirlly
Squirlly tidak sekedar menawarkan fitur SEO, tetapi juga fitur-fitur marketing lain yang dapat membantu Anda memenangkan persaingan. Ketika memasang plugin Squirlly pada website, Anda dapat menikmati hasil analisis yang mendalam mengenai website Anda. Mulai dari traffic website secara real time, kualitas konten pada website, hingga navigasi, design, peringkat website dan daftar hal-hal yang dapat Anda optimasi. Anda dapat menikmati layanan Squirlly dengan membayar $29.99 per bulan.
Alasan menggunakan: plugin SEO yang diperkuat dengan AI
11. Redirection
Broken links merupakan salah satu faktor penyebab menurunnya performa website yang seringkali tidak kita ketahui secara langsung, karena proses pencarian dan pengaturan ulangnya yang cukup memakan waktu. Plugin seperti Redirection dapat membantu Anda untuk memantau dan membereskan masalah 404 errors dan 301 redirects pada website Anda secara gratis. Oleh karena itu, Redirection akan sangat membantu terutama ketika Anda melakukan migrasi konten website atau pun mengganti direktori pemasangan website WordPress Anda.
Alasan menggunakan: Menghindari kehilangan traffic akibat broken links
12. MonsterInsights
Apa Anda pernah kesulitan mengintegrasi tracking Google Analytics dengan website Anda? MonsterInsights dapat membantu Anda untuk menghubungkan keduanya dengan mudah tanpa perlu meng-edit kode apa pun. Dengan dashboard MonsterInsights, Anda dapat mengakses laporan-laporan hasil tracking Google Analytics terhadap website tanpa harus berpindah-pindah tab browser. Selain itu, MonsterInsights juga dapat membantu Anda mengenali konten-konten dengan performa terbaik dan sumber traffic Anda. Anda dapat menggunakan fitur-fitur premium MonsterInsights dengan membayar $99.50 per tahun untuk berlangganan.
Alasan menggunakan: plugin Google Analytics untuk WordPress
13. Analytify
Analytify hadir sebagai salah satu pesaing sekaligus alternatif bagi plugin seperti MonsterInsights. Fitur-fitur dasar seperti integrasi tracking code Google Analytics ke website berbasis WordPress hingga dashboard berisi laporan terpisah untuk masing-masing konten dapat Anda nikmati pada versi gratis Analytify. Sedangkan pada versi berbayar seharga mulai dari $39, Anda akan mendapatkan bantuan untuk integrasi dengan WooCommerce, UTM tracking, hingga notifikasi pada email.
Alasan menggunakan: cara mudah mengakses laporan Google Analytics pada WordPress
14. GA Google Analytics
Selain menggunakan MonsterInsights dan Analytify, Anda juga dapat memasang plugin GA Google Analytics pada website WordPress Anda. GA menawarkan performa yang cepat dalam menampilkan laporan-laporan dari Google Analytics website Anda. Selain itu, GA juga mempermudah Anda dalam mengaktifkan dan menonaktifkan tracking pada laman-laman tertentu pada website. Anda dapat menikmati fitur-fitur premium lainnya dengan berlangganan seharga $20 per tahun.
Alasan menggunakan: untuk mengenali dan pahami interaksi pengunjung dengan website Anda
15. WP Google Analytics Events
Events merupakan fitur lanjutan Google Analytics yang dapat membantu Anda mengetahui apa saja yang dilakukan oleh pengunjung ketika berinteraksi dengan website Anda, sehingga Anda dapat mengoptimasi navigasi hingga layout website. Plugin WP Google Analytics Events dapat membantu Anda untuk mengatur events–events yang ingin Anda monitor tanpa perlu repot-repot melakukan coding.
Alasan menggunakan: mengatur Google Analytics Events tanpa coding
Nah, plugin mana saja yang berhasil menarik perhatian Anda? Beritahu kami ulasan Anda di kolom komentar ya kalau sudah pernah mencoba plugin SEO WordPress di atas.
TERIMA KASIH ATAS DUKUNGAN ANDA! 🙏 Saya sangat senang bisa menyempatkan waktu di tengah kesibukan yang padat untuk membuat tutorial dan konten tentang digital marketing dan SEO—waktu yang sejujurnya sangat sulit saya temukan.
Membuat konten seperti ini seringkali tidak memungkinkan saya untuk menautkan ke afiliasi atau memonetisasinya jadi akan sangat berarti bagi saya dan Tim jika Anda bisa meninggalkan komentar di postingan saya sebagai respon terhadap artikel ini.
Alternatif lainnya, Anda dapat memberikan review bintang lima ⭐⭐⭐⭐⭐ untuk halaman Google Bisnisku Marketing Online Indonesia.
Sekali lagi, terima kasih banyak atas dukungannya, dan saya berharap semua bisnis yang Anda jalankan saat ini berjalan dengan baik dan dalam penyertaan yang Maha Kuasa. Salam sukses untuk Anda semua!
Penulis: Septi Liberty
Editor: Yoan Letsoin
About The Author
