Panduan Karir Cara Menjadi SEO Writer

Cara Menjadi SEO Writer

Last Updated on Agustus 7, 2023 by Yoan Letsoin

Kemampuan menjadi seorang SEO writer adalah skill yang penting bagi seorang SEO spesialist. Karena faktanya, meski komponen SEO itu banyak sekali, namun tanpa artikel atau konten, SEO specialist tidak dapat melakukan proses optimasi.

Apa Itu SEO writer?

Secara sederhana, yang menjadi definisi SEO writer adalah penulis yang membuat artikel dengan kaidah penulisan yang baik dengan standar SEO (search engine optimization). Jadi tidak hanya enak membacanya atau human friendly, tapi juga harus SEO-friendly.

Memang betul siapapun bisa menulis artikel SEO akan tetapi untuk hasil yang optimal, perlu penulis yang memahami apa itu SEO lengkap dengan cara kerjanya. Hal ini dilakukan agar artikel yang telah jadi tak hanya menuruti selera pembaca, tapi juga memenuhi selera robot indexing Google.

Baca juga: 10 Tips Merancang Website SEO Friendly

Tugas dan Tanggung Jawab SEO writer

Sebelum mengetahui bagaimana menjadi SEO writer, ada baiknya ketahui terlebih dahulu tugas dan tanggung jawab SEO writer. Adapun tugas dan tanggung jawab SEO writer adalah sebagai berikut:

1. Membuat Konten

Seperti namanya, penulis konten SEO bertugas membuat konten yang relevan dengan brand. Lalu menjadwalkan postingan secara berkala. Biasanya writer atau SEO specialist akan membuat kalender editorial penulisan.

2. Melakukan Riset dan Analisis

Tanpa riset, penulis tidak bisa membuat tulisan sesuai dengan kebutuhan website. Selain memberi inspirasi dan informasi, riset juga akan membantu penulis mengetahui tren apa yang sedang berkembang sekarang dan apa yang sudah dilakukan oleh website kompetitor.

Riset adalah langkah awal yang wajib dilakukan agar SEO writer dapat menghasilkan tulisan yang berbobot, mendapatkan ranking dan dapat menarik traffic lebih banyak ketimbang konten sejenis milik website kompetitor.

Baca juga: Cara Analisis Website Kompetitor!

3. Memahami Cara Kerja Mesin Pencari

Bagaimana menjadi SEO writer yang baik tergantung dari sejauh mana pemahaman tentang search engine optimization dan cara kerja mesin pencari. Termasuk juga perubahan-perubahan pada algoritma Google yang sering terjadi.

4. Melakukan Riset Traffic

Riset traffic penting untuk mengetahui konten seperti apa yang sering visitors cari. Sehingga penulis bisa membuat konten yang tidak hanya relevan dengan produk saja, namun juga banyak audiens yang menyukai dan mencarinya.

kata kunci belajar seo via SEMrush

Riset trafik ini dapat Anda lakukan dengan menggunakan software SEO. Beberapa software menyediakan layanan gratis, namun beberapa yang dapat menampilan data lebih baik tentu mengharuskan Anda belangganan atau membuat akun premium (berbayar).

5. Memiliki Kemampuan Editorial

Tidak hanya bisa menulis, seorang penulis konten juga harus memiliki keahlian editorial. Meski pada beberapa perusahaan ada tim khusus untuk editing tulisan yang telah selesai, namun kemampuan self-editing menjadi penting untuk memastikan kualitas tulisan memang sudah sesuai standar sebelum menyebarkannya di internet.

Kemampuan editorial ini tidak hanya sebatas yang berkaitan dengan teknik SEO saja. Tapi juga terkait bagaimana penggunaan bahasa yang benar sesuai dengan EYD yang berlaku.

Gaji dan Bayaran SEO Writer

Langkah Menjadi SEO Writer

Untuk gaji dan bayaran SEO writer tentu bervariasi. Namun biasanya SEO writer hampir sama dengan writer lainnya, mereka lebih menyukai konsep dibayar per kata. Normalnya SEO writer membandrol harga mereka mulai dari Rp 60,00 – 150,00 per kata. Dengan gambaran rate normal di atas, misalkan 1 artikel dengan 1000 kata, maka jasa SEO writer untuk artikel tersebut adalah Rp 60.000,00 – Rp 150.000,00.

Misalkan tematik artikel adalah seputar lingkungan atau kecantikan. Tentu harga artikel di tema ini akan lebih murah dibandingkan dengan artikel dengan tema finansial dan IT. Selain itu, penggunaan bahasa juga memengaruhi harga artikel yang dibuat oleh SEO writer. Artikel dengan Bahasa Inggris tentu akan lebih mahal jika dibandingkan dengan artikel Bahasa Indonesia.

Pada praktiknya, perusahaan biasanya memberikan 10-20 keyword kepada SEO writer untuk membuat 10-20 konten artikel. Jadi dengan rate normal saja Anda harusnya bisa mengantongi sekitar Rp 600.000,00 – Rp. 1.500.000,00 per proyek per klien. Jika Anda memiliki 3 klien per bulannya? Tentu Anda bisa mengantongi Rp. 1.800.000,00 – Rp. 4.500.000,00 dengan bekerja sebagai SEO writer dari kenyamanan rumah Anda sendiri.

Tentu saja ini disesuaikan dengan tema website dan lama pengerjaan juga. Jika Anda mau cepat, tentu Anda harus di bayar lebih mahal untuk task ini.

Semakin tinggi jam terbang Anda sebagai SEO writer, Anda bisa membuat harga Anda lebih tinggi dibandingkan SEO writer pemula. Beberapa SEO writer yang saya temui bahkan menghargai artikelnya sebesar 100-150 dollar per artikel, namun dia tentu memiliki teknik penulisan yang sangat-sangat ramah pembaca dan jago dalam mempersuasi pembacanya.

10 Langkah – Langkah Menjadi SEO Writer

Setelah mengetahui apa saja tugas dan tanggung jawab seorang konten writer, langkah selanjutnya adalah mengetahui bagaimana cara menjadi SEO writer yang profesional. Berikut ini 10 langkah yang harus diterapkan untuk menjadi SEO Writer:

1. Belajar dasar-dasar SEO, khususnya On-Page SEO

Syarat pertama dan utama untuk bisa menjadi penulis konten tentu saja harus bisa menulis. Bagaimana merangkai kata menjadi kalimat, kalimat menjadi paragraf, dan paragraf menjadi sebuah artikel yang utuh, runut, dan enak dibaca.

Setelah itu, baru melanjutkannya dengan memahami dasar-dasar SEO, terutama SEO On-page. Atau bagaimana cara mengoptimalkan konten agar website bisa berada di halaman pertama mesin pencarian.

Sekilas antara artikel SEO dan artikel biasa memang tidak berbeda. Tapi jika melihatnya secara lebih mendetail, artikel SEO memiliki beberapa ciri khusus. Seperti menyelipkan kata kunci pada judul, sub judul, paragraf awal, dan paragraf akhir.

2. Perluas Wawasan Tentang Bahasa Pemrograman

belajar bahasa program

SEO writer juga harus tahu bahasa pemrograman meski hanya sepotong kecil saja. Tentunya ini menjadi penting karena beberapa optimasi On-page SEO seperti breadcrumbs, robot.txt, nofollow link, dan lainnya membutuhkan seperangkat code untuk berjalan.

Baca juga: Bahasa Program yang Sering Digunakan Untuk Website, Blog dan Aplikasi

3. Belajar Dasar Digital Marketing

Sekali lagi, SEO adalah bagian dari digital marketing. Jadi, mau tidak mau, seorang SEO writer harus mengerti tentang konsep digital marketing atau dasar marketing. Apa perbedaannya dengan konvensional marketing? Apa saja platform digital marketing? Dan lain-lainnya.

Selain itu, tidak semua kebutuhan tulisan untuk konten hanya sebatas informatif saja. Mengetahui konsep dasar akan berguna agar Anda bisa menyelipkan teknik copywriting pada tulisannya. Ingat, setiap media memiliki teknik penulisan berbeda dan memiliki Call To Action yang berbeda pula.

Dengan pemahaman yang baik tentang digital marketing, SEO content writer dapat mengetahui bagaimana cara menempatkan diri dan profesinya dengan baik.

4. Mengenal Keyword Difficulty (KD%)

Di dalam tool pencarian kata kunci terdapat istilah keyword difficulty, yaitu tingkat kesulitan kata kunci yang ditunjukkan melalui angka. Semakin kecil angkanya, maka semakin jarang kata kunci tersebut digunakan website-website besar. Dengan begitu persaingannya pun juga semakin longgar atau tidak begitu besar.

Penulis konten harus bisa mengetahui dan menganalisis ini untuk bisa membuat konten dengan kata kunci alternatif, atau penambahan kata kunci turunan yang memungkinkan untuk bisa mendapat peringkat lebih baik.

5. Melakukan Riset Berdasarkan Kata Kunci

Bagaimana menjadi penulis konten selanjutnya adalah dengan melakukan riset kompetitor dengan kata kunci. Kata kunci dan konten apa yang banyak menjadi andalan kompetitor. Bagaimana penjadwalan konten-kontennya. Konten seperti apa yang paling banyak traffic-nya dan lain sebagainya.

Riset ini menjadi penting selain untuk mendapat gambaran tentang harus menulis konten yang seperti apa, namun juga untuk mendapatkan ide. Konten seperti apa yang belum ada pada kompetitor agar website memiliki kelebihan ketimbang pesaing.

Riset kompetitor ini akan lebih efektif jika menggunakan tool. Dengan cara mengetikkan website di web explorer pada sofware SEO, penulis akan  mengetahui konten dan kata kunci mana saja yang mendatangkan traffic organik. Lewat informasi tersebut, penulis konten dapat meniru keberhasilan pesaing dalam menerapkan konten-kontennya.

6. Membuat Draft atau Brief Tulisan

Draft penulisan SEO writer

Tulisan yang baik berasal dari kerangka yang runut juga, namun bukan hanya itu. Dengan adanya draft, penulis konten akan  mampu untuk membuat konten yang, tidak hanya relevan dengan kata kunci, tema dan target audiens, namun juga berbobot, mendalam dan dibutuhkan visitor website. 

Dengan demikian traffic yang datang tidak hanya akan meningkatkan penjualan, namun juga bisa mendatangkan backlink gratis yang nantinya akan semakin memperkuat otoritas domain seiring bertambahnya waktu.

7. Menggunakan Bahasa yang Mudah Dipahami Audiens

Ketahuilah bahwa tidak semua audiens memahami bahasa digital marketing atau bahasa ilmiah lain terkait informasi produk yang ada. Maka dari itu, berusahalah untuk membuat konten dengan bahasa yang ramah pembaca dengan istilah yang familiar bagi mereka. Hal ini dilakukan agar pembaca betah membaca artikel sampai akhir.

Tak hanya itu saja, membuat tulisan yang mudah memahaminya juga akan menuntun pembaca lebih cepat mengerti terkait kelebihan sebuah produk atau layanan.

8. Menyertakan Meta Title dan Meta Description

Meta title adalah judul yang akan tampil di halaman pencarian Google. Sementara meta description adalah uraian singkat terkait isi dari konten secara keseluruhan.

Meta decription biasanya dibuat singkat saja sekitar satu atau dua kalimat dengan panjang maksimal 140 karakter. Fungsi utamanya adalah untuk menarik perhatian agar pengunjung mau membuka link tersebut. 

Saat membuat meta description, buatlah meta description dengan unik, menarik, singkat, dengan kalimat yang mampu membuat pengunjung penasaran. Ingat juga bahwa penulisan meta description tidak boleh lari dari isi artikel dan masih terkait dengan meta title. Jika ini dilakukan dengan alasan hanya sebatas clickbait, maka bersiaplah membuat pembaca kecewa. 

Penulisan meta description yang hanya bersifat clickbait tanpa adanya relevansi dengan isi artikel akan mengakibatkan naiknya bounce rate. Tingginya angka bounce rate pada halaman menjadi salah satu metric dari Google untuk menurunkan atau menaikkan ranking Anda pada mesin pencari. 

9. Menyertakan Link Eksternal dan Link Internal 

Internal link adalah link yang menghubungkan dua atau lebih halaman pada domain website yang sama. Link internal berfungsi untuk mempertahankan kunjungan visitors. Serta menurunkan bounce rate atau tingkat larinya pengunjung keluar website Anda.

Sedangkan eksternal link adalah link yang menghubungkan halaman Anda menuju halaman domain website lainnya. Link eksternal berfungsi untuk menjaga authority atau kredibilitas website pada mesin pencarian. Tidak hanya mengetahui saja. Tapi juga harus bisa mencari link dan bahasan yang berhubungan untuk memasang kedua jenis link tersebut pada konten atau artikel Anda.

10. Mulai Menulis Untuk Membangun Portfolio

Melakukan Riset Berdasarkan Kata Kunci

Semakin tinggi jam terbang seorang penulis, semakin baik pula kualitas tulisan kontennya. Selain itu, semakin banyak menyelesaikan berbagai tema tulisan, maka semakin besar peluang penulis konten semakin lihai untuk mengerjakan banyak proyek tulisan.

Inilah alasan mengapa membangun portofolio merupakan satu syarat bagaimana menjadi penulis konten yang profesional. Karena hanya portofolio yang bisa membuktikan bahwa jasanya memang layak atau tidak.

Pro Tip: Selalu menyertakan nama penulis di setiap artikel yang Anda buat. Negosiasi dengan pemberi kerja Anda untuk mencantumkan nama Anda disetiap artikel yang terbit di situs mereka ketimbang menjadi ghost writer atau anonim writer. Dan Anda juga sebaiknya mengumpulkan setiap hasil tulisan Anda di folder khusus di Google Drive atau di layanan cloud lainnya.

11. Mengikuti Kelas Pelatihan Menjadi SEO Writer

Jika Anda tidak berada dalam komunitas penulis atau komunitas SEO namun memiliki passion menjadi SEO writer, saya sangat menyarankan untuk daftar kelas online SEO writer yang ditawarkan platform kursus online. Kelas-kelas online ini biasanya sudah sangat interaktif dengan sesi tanya jawab dan dapat Anda pelajari kapan saja sesuai jadwal Anda.

Simpulan

Penulis konten atau SEO writer adalah profesi penting dalam proses optimasi dengan SEO. Semakin baik kualitas penulis SEO, maka semakin baik pula tulisan yang dihasilkan untuk optimasi website. Jika menjadi seorang SEO Writer adalah cita-cita Anda, maka lakukanlah 10 langkah di atas! Selamat mencoba dan salam sukses!

Penulis: FA
Editor: Yoan Letsoin

About The Author

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *